Padang Pariaman – Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman menggelar rapat persiapan untuk kegiatan gotong royong besar-besaran (goro akbar) yang akan dilaksanakan di aliran Sungai Batang Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis. Rapat ini dipimpin langsung oleh Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis, didampingi oleh Wakil Bupati Rahmat Hidayat serta dihadiri unsur Muspida, Dandim 0308 Letkol Czi Nur Rahmat Khaeroni, dan Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmat Faisol Amir.
Rencana gotong royong ini dijadwalkan berlangsung pada tanggal 19 hingga 20 April 2025, dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Padang Pariaman dan masyarakat setempat.
"Dalam rapat hari ini, kita fokus untuk mematangkan rencana kegiatan, membagi tugas, serta mendata alat dan perlengkapan yang diperlukan," ungkap John Kenedy Azis dalam sambutannya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan goro ini menggandeng banyak elemen, mulai dari instansi pemerintahan seperti BWSS V, Dinas SDA Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Barat, hingga perusahaan BUMN dan swasta seperti PT HKI, PT Statika. Selain itu, organisasi masyarakat seperti Pramuka dan Pekat IB juga turut berpartisipasi.
Bupati menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan penuh, termasuk dari TNI, Polri, Pemerintah Provinsi, instansi teknis, ormas, dan para ASN.
“Terima kasih atas kolaborasi semua pihak. Semoga usaha yang kita lakukan ini bisa memberikan dampak besar, terutama bagi masyarakat Ulakan,” harapnya.
Tujuan utama dari gotong royong ini adalah memperbaiki infrastruktur sungai serta menanggulangi potensi banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut, melalui kegiatan normalisasi dan pembersihan sungai.
Untuk tahap awal, pekerjaan akan difokuskan pada sepanjang kurang lebih 2 kilometer aliran sungai, dimulai dari muara dan bergerak ke arah hulu.
Rapat juga membahas kesiapan alat berat dan sarana pendukung lainnya yang berasal dari berbagai lembaga dan perusahaan, antara lain:
- Excavator Long Arm sebanyak 2 unit (1 dari SDABK, 1 dari BWSS V)
- Excavator Amfibi 1 unit (BWSS V)
- Excavator Standar 4 unit (PT HKI 1 unit, PT Statika 2 unit, DPUPR 1 unit)
- Dump Truck 6 unit (PT Statika 2 unit, DLHKPP 2 unit, Polres Padang Pariaman 2 unit)
- Mobil Pickup 5 unit (BPBD 2 unit, DPUPR 2 unit, DLHKPP 1 unit)
- Mesin Chain Saw 15 unit (dari Nagari, Camat, BPBD, dan DPUPR)
- Cable Sling 20 unit (PT HKI)
- Tali Kapal dari Camat Ulakan Tapakis
- Kapal dan Perahu Karet dari Camat dan BPBD
- Tenda dan Posko disediakan oleh BPBD
- Kursi dan Meja, serta Sound System dari kecamatan dan bagian umum
Untuk personel, kegiatan ini akan melibatkan satu pleton dari TNI, satu pleton dari Polri, dua pleton Satpol PP, 40 orang dari BPBD, serta ratusan ASN dan warga sekitar. Goro ini akan dibagi ke dalam 10 hingga 15 titik kerja, yang masing-masing akan dipimpin oleh personel dari TNI atau Polri.(da*)